Indonesia akan memiliki pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) pertama pada tahun 2032 dengan kapasitas 250 megawatt. Lokasi potensial pembangkit tersebut termasuk di Belitung dan Kalimantan. Sejumlah investor asing dari Rusia, Amerika, dan China menunjukkan minat untuk berinvestasi dalam proyek ini. Pengembangan ini merupakan bagian dari Rencana Umum Energi Nasional (KEN) yang ditargetkan selesai pada tahun tersebut.
Proyek PLTN ini bertujuan mendukung transisi energi Indonesia menuju sumber daya yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.